Ini adalah ‘sebuah pelajaran sejarah’ yang ditujukan untuk membantu kita memahami lebih lagi DARIMANA kita berasal (secara rohani) dan KEMANA kita akan pergi? APAKAH suatu kegerakan atau rencana Tuhan yang membawa kita, sebagai individu, ke tempat kita(secara rohani) di abad 20 ini.
Apakah kita lahir dari Allah oleh Firman-Nya atau berasal dari keagamaan buatan manusia?
Ulangan 8:2
“Ingatlah kepada seluruh perjalanan yang kaulakukan atas kehendak Tuhan, Allahmu, di padang gurun selama empat puluh tahun ini dengan maksud merendahkan hatimu dan mencobai engkau untuk mengetahui apa yang ada dalam hatimu, yakni, apakah engkau berpegang pada perintahNya atau tidak.”
Pada jaman ini ada suatu minat besar dalam silsilah keturunan.
Orang-orang ingin mengetahui darimana mereka datang? Mereka ingin tahu “siapa yang” ada di dalam keturunan mereka. Padahal kebenaran yang sesungguhnya adalah bahwa “semua” jejak silsilah secara alami kembali kepada Adam dan Hawa di Taman Eden dan “dalam Adam kita semua mati “ (1Korintus 15:22). Apa yang kita perlu lakukan adalah untuk menelusuri silsilah kita secara Spiritual (oleh kelahiran baru) kembali kepada Kristus – “Sebab di dalam Kristus semua dihidupkan” (1Korintus 15:22).
Menurut teks Alkitab kita tadi, kita diinstruksikan untuk “Ingat segala jalan dimana Tuhan memimpin kita …”
Tujuannya adalah bahwa kita mungkin tahu darimana kita berasal dan apa yang telah kita pelajari dalam perjalanan kita.
Alkitab memberitahu kita di 2Petrus 3:18 untuk “… bertumbuhlah dalam kasih karunia, dan dalam pengenalan akan Tuhan dan Juruselamat kita Yesus Kristus. BagiNya kemuliaan, sekarang dan sampai selama-lamanya.”
Amin.
Dalam ‘mengingat’ dapat kita katakan bahwa kita dapat menelusuri silsilah rohani kita kembali kepada Kristus dan sebagai ‘ciptaan baru’ di dalam Kristus kita dapat berkata bahwa kita telah “bertumbuh di dalam Kasih karunia, dan dalam pengenalan akan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus.” Mari kita kembali dalam perjalanan waktu sekitar 110 tahun yang lalu dan melihat apakah kita dapat menemukan leluhur rohani kita dan membuktikan apakah kita berasal dari ‘kelahiran oleh Firman’ pada jaman ini.
Dalam 1Korintus 1:26-31 kita telah diberikan sebuah wawasan menjadi atribut-atribut dimana kita adalah orang-orang yang “dipanggil Tuhan”. Apakah kita dijelaskan di sini?
“Ingat saja, saudara-saudara, bagaimana keadaan kamu, ketika kamu dipanggil: menurut ukuran manusia tidak banyak orang yang bijak, tidak banyak orang yang berpengaruh, tidak banyak orang yang terpandang. Tetapi apa yang bodoh bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan orang-orang yang berhikmat , dan apa yang lemah bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan apa yang kuat, dan apa yang tidak terpandang dan yang hina bagi dunia, dipilih Allah, bahkan apa yang tidak berarti, dipilih Allah untuk meniadakan apa yang berarti, supaya jangan ada seorang manusiapun yang memegahkan diri di hadapan Allah. Tetapi oleh Dia kamu berada dalam Kristus Yesus, yang oleh Allah telah menjadi hikmat bagi kita. Ia membenarkan dan menguduskan dan menebus kita. Karena itu seperti ada tertulis, “Barangsiapa yang bermegah, hendaklah ia bermegah di dalam Tuhan. ”
Kami secara umum menelusuri awal mula Jaman Gereja pada jaman kita sekarang kembali ke tahun 1906 dan jalan Azusa NAMUN kita menemukan “benih” dari “Kebangkitan Rohani di jalan Azusa ” telah ditanam pada tahun 1885 di London, Inggris – 21 tahun sebelum pencurahan dari Roh Kudus di jalan Azusa. Pada tahun 1885 di London ada konferensi “Kesembuhan Ilahi”, dari saudara-saudara dari seluruh dunia hadir, hasrat untuk sesuatu pencurahan baru dari Roh Kudus. Dari konferensi ini “Gerakan Pentakosta” dimulai, menjalar ke Amerika dan pada akhirnya seluruh dunia.
CATATAN; pada saat ini dimulai, itu hanyalah sebuah “gerakan baru, atau pergerakan yang baru dari Roh Allah” di muka bumi.
Sebelumnya pencetus kebangkitan seperti Luther, Wesley, William booth, dll, telah masuk ke dalam sistem denominasi, meletakkan sebuah “masa” di belakangnya apa yang telah dilakukan Allah sebelumnya. Namun, dalam waktu yang sangat singkat setelah “Gerakan Pentakosta” itu dimulai juga pergi ke sistem denominasi dan meletakkan “masa” di belakang akan apa yang telah Allah lakukan. Meski demikian, sebelum kesudahannya Tuhan akan menyatakan sebuah pelayanan sebelum “masa” dimana tujuan Tuhan yang kekal dan rencanaNya digenapkan.
Untuk melanjutkan pelajaran sejarah akhir jaman…..
Manusia pertama yang menjadi perhatian nasional akan pelayanan Kesembuhan Ilahi di Abad 20 di Amerika adalah Alexander Dowie.
Seorang laki-laki terkemuka pada masanya. Dia sangat dipakai Allah pada tahun 1890an dan awal tahun 1900an, beberapa tahun sebelum pencurahan di jalan Azusa. Pada awal 1900 ia melihat bahwa menurut nubuatan, sebuah pelayanan seperti tipe Pelayanan Elia harus muncul sebelum kedatangan Kristus yang kedua – menyatakan suatu tanda-tanda dan mujizat-mujizat yang menyertai pelayanannya, ia menyatakan bahwa dirinya menjadi nabi.
Dalam pemahaman akan nubuatan tersebut ia memang lebih ‘maju’ daripada orang-orang di masa itu.NAMUN dia tidak mempunyai ‘tanda-tanda’ yang dapat meneguhkannya sebagai nabi – Seorang ‘Evangelis’ yang besar, ya, tetapi bukan seorang nabi.
Namun dari pelayanan Dowie muncul pelayan-pelayan seperti Bro. F.F. Bosworth dan ayah Gordon Lindsay dan Gordon Lindsay sendiri (yang hanyalah seorang anak laki-laki kecil) ketika pelayanan Dowie hampir pada kesudahannya. Orang-orang ini, dan juga yang lainnya akan dipersiapkan untuk melihat sendiri Nabi Elia yang sesungguhnya-Nabi abad ke 20; dan mereka juga akan memainkan peranan dalam memperkenalkan nabi itu ke seluruh dunia.
Selama masa pelayanan Dowie, Roh Kudus juga dicurahkan atas orang-orang kudus di North Carolina dan Eastern Tennessee pada akhir 1890 dan awal 1900-an. Dan lagi-lagi masa itu adalah masa sebelum masa di jalan Azusa. Dalam hal ini Allah telah meletakkan sebuah pondasi untuk Kebangkitan Rohani di jalan Azusa.
Sebagian besar saudara-saudara (termasuk Brother Branham) terlahir di awal-awal dari ‘Pentecostal Revival’ yang terjadi dari sebuah pertemuan misi yang diadakan di jalan Azusa di Los Angeles pada tahun 1906 – Di sini abad 20 merupakan saksi dari pencurahan Roh Kudus, tidak hanya dalam kesembuhan bagi yang sakit NAMUN juga dalam manifestasi tentang apa yang menjadi dikenal sebagai “Glossolalia” – berbicara dalam bahasa lidah/bahasa roh (dikenal dan tidak dikenal).
1906 – Oleh karena itu Nabi “Elia” untuk jaman ini menetapkan tahun 1906 sebagai awal dari “Jaman Gereja Laodikia” dan juga awal Kegerakan Pentakosta di Amerika. Selama pencurahan Roh Kudus itu, pertemuan-pertemuan berjalan selama berminggu-minggu, banyak jiwa-jiwa diselamatkan, ribuan orang dipenuhi dengan Roh Kudus, mengalami karunia supranatural di dalam berkarunia berbicara dalam bahasa roh, dan Pelayanan Kesembuhan Ilahi mulai menyebar,Allah menjawab doa-doa. Perkataan “Full Gospel” mulai merasuk pada saat itu, dan untuk menjadi “Full Gospel” berarti bahwa anda percaya Keselamatan hanya di dalam Yesus Kristus, Kesembuhan Ilahi, Baptisan Roh Kudus dan Karunia-karunia Roh.
Api Roh Kudus telah turun, kehidupan orang-orang diubahkan dan Kuasa Supranatural Allah menjelajahi seluruh daerah. Banyak berpikir bahwa ini adalah revival yang dipahami sebagai ‘membawa kembali raja’. Banyak pemikiran yang berpendapat bahwa “tidak” akan ada lagi “Kegerakan” yang sama seperti Tuhan lakukan pada masa itu. Mereka tidak memahami bahwa Allah mengirim seorang nabi – Revival, ya,tapi bukan suatu pelayanan kenabian. Dan kenyataannya mereka melihat tidak diperlukan seorang nabi. Jadi nampaknya terjadi kesatuan diantara orang-orang. NAMUN MEREKA TIDAK MENYADARI APA YANG TIDAK MEREKA LIHAT AKAN MENIMPA GEREJA PADA MASA BERIKUTNYA.
1907 – Dan dalam suasana yang menggairahkan itu dimana suatu pencurahan baru dari Roh Kudus terjadi, Bro. Alexander Dowie hampir dilupakan. Dia hilang menjadi sejarah dan wafat di tahun 1907. NAMUN dua tahun kemudian, Allah mengingatkan akan janjiNya dari nubuatan Maleakhi 4 pelayanan kenabian.
1909 – Ini merupakan tahun yang Allah mulai mengadakan suatu manifestasi sebuah pelayanan yang akan memainkan peranan yang menonjol dalam “Drama Akhir Jaman”. Pada tahun 1909, di sebuah pondok kecil lahirlah seorang bayi laki-laki yang bernama William Marrion Branham. Dia dipersiapkan sebagai Nabi-Hakim-Pelihat untuk generasi akhir jaman dan juga sebagai penutup Jaman Pentakosta.
NAMUN SIAPAKAH YANG AKAN PERCAYA? Yang kepadanya kuasa tangan Tuhan dinyatakan? Ketika William Branham lahir, tiang api datang ke dalam ruangan, bergerak ke tempat tidur dan melayang-layang diatas bayi laki-laki itu.
1909 – Tahun yang menjadi saksi kelahiran nabi juga saksi dari sesuatu yang terjadi, keretakan dan perpecahan mulai timbul di ‘Revival Pentakosta’ tersebut, dan roh-roh denominasi mulai bergerak diantara kumpulan Revival tersebut.
CATATAN, Buku: All Things are Possible, oleh Edwin Harrell, Jr, halaman 18. Buku ini tersedia di: http://www.amazon.com.
1922 – 1944- Orang-orang telah jatuh ke dalam roh denominasi dan sistem organisasi dengan sangat cepat dimana belum pernah terjadi hingga pada sekitar tahun 1922 ,saudara-saudara di kalangan Pelayanan Kesembuhan Ilahi area Nasional dan Internasional mulai menyatukan diri masing-masing di luar ‘Revival Pentakosta’ itu seperti kelompok pelayanan Smith Wigglesworth, Charles Price, Raymond T. Richey, Bro. Freeman dan Sis. Aimee S.Mcpherson mulai nampak. Pelayan-pelayan tersebut (melawan tekanan depresi dan roh-roh denomisasi, yang terus berlanjut dari masa Pengurapan di jalan Azusa sampai 1947. Mereka menutup kesenjangan antara revival Azusa dan pengungkapan seorang nabi ke seluruh dunia.
1933 – Masa ketika anti-denominasi, Roh Kudus memenuhi para Evangelis untuk terus mengkotbahkan tentang Kesembuhan Ilahi dan Baptisan Roh Kudus, Allah telah mempersiapkan NabiNya menjadi ujung tombak dalam “MEMAHKOTAI” apa yang sudah Ia mulai pada tahun 1906 di jalan Azusa.
Seorang Nabi dalam masa Penantian di padang gurun
Pada tahun 1916 Tuhan menampakkan diri kepada Nabi-Nya untuk pertama kalinya memberi peringatan untuk menjaga dirinya dari dunia dan hal-hal yang duniawi karena ada pekerjaan yang harus dia lakukan ketika dia dewasa nanti. Seperti halnya dengan nabi Samuel, demikian juga dengan William Branham, Tuhan pada mulanya berhadapan dengan dia dengan cara “Suatu Suara” berbicara kepadanya. Kemudian, datanglah penglihatan-penglihatan supranatural. Penglihatan yang pertama pada usia 7 tahun adalah indikasi dari pelayanan ‘Penglihatan’ yang
mengikutinya kelak. Ketika dia beranjak dewasa, Tuhan mulai berurusan dengan pemuda ini melalui “suara” dan “penglihatan-penglihatan”.
Pada tahun 1933 – Tuhan menampakkan diri dalam tiang api (diantara para saksi sekitar 4000 orang), kepada Brother Branham ketika dia melayani sebuah pelayanan baptisan, dan memberi tugas kepada William Branham, menyatakan bahwa dia, dengan pesan dari Allah, akan mendahului sebagai persiapan kedatangan Kristus yang kedua. NAMUN siapakah yang akan percaya orang Kentucky udik ini?
1933 – 1945 – William Branham dengan pelayanan lokalnya dari pertemuan-pertemuan Evangelistik – berkotbah dan berdoa bagi yang sakit – menunggu waktu ‘pengungkapannya bagi bangsa kafir’. Ketika Allah sedang ‘melatih’ Hamba-Nya, Wigglesworth, Freeman, Mcpherson dan yang lain-lainnya terus melayani di bawah ‘Urapan Pentakosta’ dengan “tanda-tanda” dan “keajaiban-keajaiban” dan sebuah Pesan Pentekosta. Tetapi, waktunya telah tiba dimana fase “Drama Akhir Jaman” dimulai. Tahap ini akan cepat dan singkat dan kemudian masa penghakiman akan tiba di ambang pintu. Gereja-gereja dunia tidak akan pernah sepenuhnya menyadari apa yang terjadi di tengah-tengah mereka.
1944 – 1945 – Untuk memberikan jalan bagi “Pelayanan Kenabian”, yang akan mengantarkan ke dalam “Jaman Mempelai” dan “Hari Pembalasan Tuhan kita” (Yesaya 61:2a), para pelaku utama dalam masa-masa Kesembuhan Ilahi Akhir Jaman tidak nampak lagi di dunia, dalam beberapa bulan masing-masing Wigglesworth, Freeman, dan Mcpherson wafat pada tahun 1944-45.
Nabi diberi Instruksi-instruksi
1946 – setelah tiadanya pelaku-pelaku utama yang menjembatani masa antara revival Azusa dan suatu pencurahan yang baru akan mulai, Tuhan mengirimkan MalaikatNya kepada Nabi yang Dia bawa ke dalam padang gurun. Tuhan melihat NabiNya berada dalam gua, sedang dalam keputus asaan yang sangat berat untuk mengerti MENGAPA Allah memberikan pelayanan khusus seperti itu kepadanya. Di sana, di gua, pada tahun 1946 William Branham menerima tugas mengambil alih pesan Kesembuhan Ilahi bagi seluruh dunia. Hal ini akan menarik perhatian dari masyarakat untuk sebuah “pelayanan kenabian” yang telah mempunyai Pesan dari Tuhan sebelumnya. Bangsa-bangsa kafir di dunia tidak akan pernah menyaksikan lagi jenis pelayanan yang sekarang menunggu untuk memasuki tahapan Drama Akhir Jaman ini.
1946 – Pada tahun 1946 sesuatu yang lain juga terjadi, Allah mempersiapkan tempat untuk Pelayanan dan Pesan yang Dia akan sampaikan melalui Nabi. Sebuah tempat yang diperlukan sampai waktu yang telah siap untuk tahap akhir dari tugas Nabi. Tahun 1946 Tuhan mulai menyembuhkan keretakan dan perpecahan-perpecahan yang muncul di revival Azusa di tahun-tahun sebelumnya. Mereka mulai bersatu dengan ‘kelaparan untuk ‘sesuatu pencurahan yang baru’ dari Roh Kudus. Allah telah menciptakan di dalam hati mereka sebuah panggilan untuk apa yang akan Dia lakukan.
CATATAN: Buku: All Things are Possible – Halaman 18:
Kehampaan dalam Kebangunan Rohani Kesembuhan Ilahi
1947 – Untuk lebih merasakan kelaparan dan kehausan untuk manifestasi yang segar dari kuasa Allah, pelaku utama yang terakhir yang muncul dari revival 1906 hilang dari skenario, Bro. Charles Price meninggal pada tahun 1947, membuat kekosongan dalam pelayanan Kesembuhan Ilahi. Bro. Branham , yang adalah seseorang yang tidak dikenal oleh orang-orang yang terkait langsung dengan Pentekosta Revival. Dia tidak bergerak di kalangan Pentekosta. Dia adalah seorang Baptis, mengkotbahkan Pesan Non-Denominasi. Di dalam tirai ini Tuhan tetap memelihara NabiNya tersembunyi sampai waktu pengungkapannya bagi gereja.
Nabi Memasuki Tahapan untuk Mengisi Kehampaan
1947 – Dengan tiadanya Bro. Price dan ‘rasa’ lapar dan haus yang lebih lagi akan Roh Kudus, tahapan yang telah ditetapkan untuk masa yang cepat, singkat, Revival Akhir Jaman. Pada masa 1947 revival dipenuhi dengan kuasa yang mengherankan.
CATATAN: Buku: All Things are Possible – Halaman 21.
1947 – 1952: William Branham sebagai ujung tombak, Revival Kesembuhan Ilahi tersebar di seluruh dunia. Tidak pernah terjadi sebelumnya perhatian yang sangat khusus dalam pelayanan Kesembuhan Ilahi dan khususnya di dalam “keunikan” pelayanan dari manusia kecil dari Kentucky ini. Pelayanannya tidak seperti Evangelis yang lain, hanya dapat dibandingkan dengan pelayanan Yesus Kristus dan Nabi-nabi Perjanjian Lama.
Seorang Evangelis kontemporer menyatakan bahwa jika mereka menempatkan William Branham diletakkan di suatu timbangan, maka setidaknya butuh 24 evangelis yang paling berhasil di masa itu, agar timbangannya pas. Dan ratusan ribu orang yang berdatangan untuk melihat Hamba Allah yang sederhana itu menyatakan penglihatan demi penglihatan dan memisahkan pikiran dan maksud yang ada di dalam hati setiap orang.
1948 – Sebagaimana William Branham bergerak masuk ke pusat pelayanannya di tahun 1948, Kebangunan Rohani Akhir Jaman meledak dan dari sana bermunculan ratusan Evangelis. Dunia (khususnya gereja dunia) akan diberikan satu kesempatan terakhir untuk bertobat dan tetap tinggal di dalam Firman Tuhan.NAMUN kita tahu tidak demikian adanya, gereja semakin terikat dalam roh denominasi.
1948 – Pada tahun 1948 Hukum kontras juga timbul ke dalam skenario Drama Akhir Jaman ini. Muncul Kain dan Habel; Ishak dan Ismail; Yesus dan Yudas, dan sekarang, kita lihat di tahun 1948 ada kekuatan-kekuatan muncul yang akan mendorong orang-orang untuk menjauhi Revival Pusat Firman Tuhan yang sudah dipelopori oleh William Branham.
CATATAN:
Tahun 1948 Billy Graham mulai pelayanannya di Los Angeles.
Tahun 1948 Oral Robert mulai pelayanan kesembuhan di kota-kota besar. (Keduanya adalah dua utusan yang datang ke Sodom dimana Yesus berbicara ketika Dia mengatakan, … “Seperti yang terjadi pada jaman Lot …”.)
Tahun 1948 Dewan Gereja-gereja Sedunia dibentuk.
Tahun 1948 Perserikatan Bangsa-Bangsa dibentuk.
Tahun 1948 Israel menjadi sebuah bangsa.
Tahun 1948 William Branham masuk ke pusat pelayanan.
1948 – 1956 – Sebagai pengaruh langsung dari pelayanan Bro. Branham, Gerakan Latter Rain /Hujan Akhir mulai timbul di North Battleford, Saskatchewan, Kanada pada 1948. Penekanannya adalah pada ‘penumpangan tangan’, kesembuhan Ilahi, baptisan Roh Kudus, kekudusan dan Nubuatan. Dari 1948 sampai 1956 gerakan ini tersebar luas di mana-mana. Hingga 1956 mereka tetap sebagai pendukung kuat dari pelayanan Bro. Branham NAMUN secara singkat dalam beberapa tahun mulai berubah. Kompromi demi kepentingan popularitas dan / atau uang telah
merasuk di antara banyak saudara.
1952 – Tahun 1952 Gerakan Latter Rain pecah menjadi dua kelompok – Satu kelompok terdiri dari ratusan Evangelis yang membangun pelayanan sendiri, berjuang untuk menjadi “yang” nomor satu dalam pelayanannya. Pada akhirnya, pelayanan mereka menjadi lebih profesional, lebih menghibur dan menjadi kekejian di mata Allah. Kelompok kedua menjadi “Full Gospel Businessmen International” dan dari 1952-1956 Bro. Branham telah diterima dengan baik sebagai seorang nabi yang diurapi Allah di antara inti-inti dari orang-orang Pengusaha Kristiani. Menjadi Nabi Penglihat atau Pengawas dalam kelompok itu. Berkali-kali dia menjadi pembicara utama mereka. NAMUN sebagaimana yang terjadi dengan saudara-saudara di Latter Rain, begitu juga dengan kelompok pengusaha ini, kompromi akan membawa dampak serius di antara mereka.
1955 – NAMUN Allah belum selesai. Pada tahun 1955 Dia mengutus MalaikatNya memberitahu Bro. Branham dimana pelayanannya bergerak ke tahapan yang Ketiga yang juga tahap akhir dari pelayanannya. Ini adalah pelayanan predestinasi, dengan permulaan predestinasi dan akhir predestinasi. Maka tinggal orang-orang mau menerima atau menolak Pesan.
“Tangan Tuhan Dinyatakan” untuk generasi yang terakhir ini.
1956 – Sesaat setelah Malaikat datang kepada Nabi pada tahun 1955 untuk memberikan instruksi lebih lanjut lagi tentang pelayanannya , gerakan pengusaha Kristen mulai berkompromi dan bergerak dari Firman Tuhan ke Injil sosialis. Pada tahun 1956 semangat Pembaharuan Karismatik sedunia mulai mengambil alih peran otoritas nabi dalam tubuh Pengusaha Kristen tersebut.
1956 – Pada malam hari 26 Juni 1956 sebuah “Peringatan” diberikan. Bro. Shakarian, Krause, Sonmore dan Bro. Branham berkumpul bersama untuk membicarakan apa yang terjadi di Gerakan Full Gospel Businessman. Roh Kudus berbicara oleh nubuatan berkata, “Bangkit, Kuduskanlah, pisahkan dan sucikan orang-orang! Kuduskanlah dirimu terhadap ‘hari esok’. Demikianlah Firman Tuhan Allah Israel, ‘Ada hal yang terkutuk di tengah-tengah kamu. Kamu tidak akan dapat berdiri tegak melawan musuh-musuhmu sebelum kamu membuang hal yang terkutuk di antara kamu. ‘Pada pagi hari’ kamu akan dibawa ke hadapanKU untuk dihakimi, dan jika tidak diperhatikan , maka AKU akan menjadi HakimMu.”
Pada tanggal 27 Juni 1956 di ibadah ‘pagi’, Bro. Branham menjadi pembicara. Pada pagi itu ketidaktaatan merasuki mereka dan Suara nabi Allah tidak diperhatikan.
1956 – 1962 – Kedua-duanya baik kelompok Latter Rain dan gerakan pengusaha kristen secara bertahap mundur dari Bro. Branham. Masa 1962 hampir setiap pintu di negara itu tertutup bagi Nabi. KENAPA? Karena dia menolak untuk berkompromi di dalam Firman Tuhan.
1962 – Nabi telah masuk ke “Tahap Akhir” pelayanannya. Pada tanggal 8 September tahun itu ia berkotbah sebuah pesan yang berjudul “The Present Stage Of My Ministry”. Pelayanan Tarikan ketiga, tahap akhir pelayananNya telah dekat. Pelayanan Rahasia Firman Allah akan terungkap dan kelompok Latter Rain dan Saudara-saudara pengusaha kristen tidak akan dapat lagi mempunyai “mantel” untuk menutupi ke ‘tidak percaya’an mereka.
1963 – Rahasia ke Tujuh Meterai disingkapkan, Misteri Allah selesai. Pada Januari 1963 Bro. Branham “mendakwa” kelompok gerakan pengusaha kristen. (Baca kotbah: “Identification 1-23-63 – beberapa halaman terakhir”) Dan sekali lagi Roh berbicara dalam nubuatan. Sebelum meninggalkan mimbar, Bro. Branham berkata dengan suara keras, “KELUARLAH KAMU DARIPADANYA ORANG-ORANGKU.” Ini Sudah selesai!
1963 – Seluruh sistem gerejawi didakwa oleh Nabi. Mereka telah melampaui batas antara kemurahan hati dan penghakiman.
1963 – 1977 – Seluruh sistem gerejawi masuk dalam Kegelapan Rohani.
1977 – Selanjutnya … Dari sini Mempelai bergerak ke dalam kesatuan dengan Firman (keesaan) ,tanpa denominasi, atau organisasi, hanya menyatakan Firman, dan bukan mengarahkan atau mengagungkan manusia, tetapi hanya untuk mengarahkan mata kita kepada Tuhan Yesus saja, Kedatangan Kristus yang ke-2, Kebangkitan dan Pengangkatan.
Apa yang sudah Anda percayai dari masa 1906, 1922 – 47, 1948- 1963; 1963 – 1977?
Apa yang telah anda percayai dari 1977 sampai masa kini?
Terang apa yang anda pegang untuk berjalan di masa sekarang
-Ke gemilangan Pelayanan Tarikan pertama dan Tarikan kedua
Nabi , Ke gemilangan jaman-jaman sebelumnya atau Pelayanan
Tarikan ketiga “Terang di Waktu Senja” (Zakharia 14:7),
yang mengarahkan jalan ke Pengangkatan?
Buatlah panggilan dan pilihan anda TEGUH oleh pewahyuan
Firman Tuhan, Penyingkapan Sepenuhnya Rahasia Tuhan.
Itu adalah urusan pribadi antara saudara/i dengan Tuhan,
Firman sudah menjadi daging pada jaman ini.
Tuhan Yesus memberkati.
Faith Science & Daily Life 
Tinggalkan komentar